Jumat, 24 Oktober 2008

Menghitung Hari

Menghitung hari... detik demi detik.....
benar-benar menghitung hari, kurang dari 20 hari perhelatan itu akan dikumandangkan dan digelar. Persiapanpun terus dilakukan, bukan sekedar persiapan dalam bentuk acara, peralatan, perlengkapan namun yang terpenting adalah hati. Kurang dari 20 hari ini aku berusaha menata hati kembali. Setelah perjalanan panjang menuju pelabuhan, hati ini telah dua kali berlabuh di tempat yang hanya sekedar persinggahan sementara.

Hati senantiasa berharap agar harapan, cita-cita bukan sekedar impian belaka. Namun dapat dipertanggungjawabkan dengan semestinya. Seperti keinginan untuk tidak hanya menjadi keluarga yang ASMARA (assakinah,mawadah wa rahmah)namun menjadi keluarga yang luar biasa seperti keluarga Nabi Ibrahim. yah keluarga luar biasa...

Itulah impian hati ini, namun tak kuharap impian itu kandas hanya karena Ego dan Erosi sesaat. Smoga Ego dan Erosi tak menjadi bara yang kan terbakar karena masalah sepele. So doa senantiasa dipanjatkan agar menjadi diri yang lebih baik dan senantiasa sabar dalam menjalani ujian yang menjadi teguran cintaNya pada sang makhluk.

Jumat, 03 Oktober 2008

Esensi Pernikahan

Pernikahan bukan sebuah keinginan,
namun sebuah keberanian untuk mengambil tanggung jawab
dan kesiapan untuk berjuang.
Pernikahan menjadikan kita belajar banyak hal,
bahwa ternyata mengenal adalah proses panjang yang tak pernah lekang
dan tak terbatas waktu.
Bahwa pasangan kita adalah manusia biasa yang punya potensi hina dan mulia, seperti juga kita.
Pernikahan adalah menjalin ikatan kuat dengan titik tolak perbedaan. P
erbedaan karakter, perbedaan latar belakang keluarga, perbedaan prioritas.
Alangkah menakjubkannya sebuah pernikahan, sebab dengan memadukan begitu banyak perbedaan itulah, 4WI berkenan memberikan sakinah, mawadah dan rahmahNya.
Berdoalah sobat, semoga 4WI memberikan pasangan yang terbaik untuk kita.

Rabu, 06 Agustus 2008

Its about Ring

Telah diharamkan memakai sutera dan emas bagi laki-laki dari umatku dan dihalalkan bagi wanitanya (HR Turmuzi dengan sanad hasan shahih).

Tukar cincin, selalu menjadi sesuatu yang special untuk pasangan yang sedang merasakan hubungan yang special. Apakah itu tunangan, pacaran ataupun menikah. Saat ini aku mau sedikit berbagi tentang cincin untuk pernikahan, karena untuk yang satu ini agak-agak beda kali yah. Maklum pernikahan itu dilakukan sekali seumur hidup, jadi ga' mungkin kan minta cincin kawin melulu.. hehehe...

Nah, cincin untuk wanita mungkin jauh lebih mudah yach. Wanita itu bebas menggunakan perhiasan apa saja. Berbeda dengan laki-laki, mereka diharamkan menggunakan perhiasan dari emas. Jadi buat kaum laki-laki muslim yang ingin menggunakan perhiasan sebaiknya tanya lebih detail tentang cincin yang akan dibuat. Hati-hati dengan penjual yang menyatakan bahwa laki-laki boleh menggunakan emas putih. karena sesungguhnya yang dinamakan emas putih itu adalah emas yang dicampur logam lain yang berwarna keputihan, seperti: nikel, perak, atau palladium. Untuk perhiasan bagi laiki-laki sebaiknya menggunakan platina atau paladium. Karena keduanya tidak bercampur dengan emas. Tapi jangan tertipu, platina dan emas putih hakikatnya berbeda. mereka berasal dari logam yang berbeda.

Platina adalah logam dengan simbol kimia Pt. Platina Pt adalah logam berwarna putih. Dalam perhiasan, satuan kemurnian platina dinyatakan dengan Pt900, Pt950 dan Pt1000. Pt900 artinya perhiasan tersebut mengandung platina 90% (900 from 1000). Umumnya yg digunakan dalam perhiasan adalah Pt900 dan Pt 950, meski ada juga Pt 1000 (platina murni). Platina 2 kali lebih berat daripada emas. Platina agak keras, sehingga susah dibentuk. karena tingkat kesulitan pembuatannya menjadi perhiasan, maka harga platina lebih mahal dibandingkan emas putih (bisa 2x lipat atau lebih). Harga pergramnya 2-2,5 kali lebih mahal daripada emas. Jadi untuk desain yg sama (bentuknya sama) maka cincin platina akan lebih mahal 4-5 kali daripada emas. Oleh karena itu gelang atau kalung dari platina akan sangat jarang ditemui karena harganya sangat mahal.

Ternyata, mo nikah aja mahal yach.. hehehe
Padahal cincin kawin itu tidak di anjurkan dalam agama. ia hanyalah budaya yang sudah turun temurun berakulturasi dengan kehidupan kita. Bukan keharusan tapi juga berarti bukan larangan untuk menggunakannya. Hanya saja ketika kita akan menggunakannya, maka coba lihat kembali hadist di atas. Bahwa laki-laki diharamkan memakai sutera dan emas. Jadi buat siapapun yang mau menggunakan cincin khususnya laki-laki muslim perhatikan baik-baik apa yang akan kalian pakai...

Minggu, 20 Juli 2008

Mengapa Cincin Pernikahan harus ditaruh di Jari Manis?

Ikuti langkah berikut ini, Tuhan benar2 membuat keajaiban (ini berasal dari kutipan Cina)

1. Pertama, tunjukkan telapak tangan anda, jari tengah ditekuk ke dalam
2. Kemudian, 4 jari yang lain pertemukan ujungnya.
3. Permainan dimulai, 5 pasang jari tetapi hanya 1 pasang yang tidak
terpisahkan?
4. Cobalah membuka ibu jari anda, ibu jari menwakili orang tua, ibu jari bisa dibuka karena semua manusia mengalami sakit dan mati. Dengan demikian orang tua kita akan meninggalkan kita suatu hari nanti.
5. Tutup kembali ibu jari anda, kemudian buka jari telunjuk anda, jari telunjuk mewakili kakak dan adik anda, mereke memiliki keluarga sendiri, sehingga mereka juga akan meninggalkan kita.
6. sekarang tutup kembali jari telunjuk anda, buka jari kelingking, yang mewakili anak2. cepat atau lambat anak2 juga akan meninggalkan kita.
7. selanjutnya, tutup jari kelingking anda, bukalah jari manis anda tempat dimana kita menaruh cincin perkawinan anda, anda akan heran karena jari tersebut tidak akan bisa dibuka. Karena jari manis mewakili suami dan istri, selama hidup anda dan pasangan anda akan terus melekat satu sama lain.

Real love will stick together ever and forever
Thumb represent parents
Second finger represent brothers & sisters
Centre finger represent own self
Fourth finger represent your partner
Last finger represent your children
__________________________________________________________________

Take From : http://tentang-pernikahan.com/article/articleindex.php?aid=825